Sesungguhnya terjerumus dalam kenikmatan drama Korea itu bagaikan sebuah siklus tiada akhir. Mungkin awalnya elo cuma suka nonton Kdrama aja, tapi ketika stalking OST biasanya mulailah kejeblos ke Kpop. Kemudian bibit-bibit kepo mulai tumbuh dan mendadak jadi pengen tahu kelakuan aktor Kdrama atau Kpop idol di real life akhirnya berlanjut ke berbagai program variety atau reality show.
Begitu aja terus siklusnya kagak kelar-kelar!
Drama Her Private Life cocok sekali buat elo yang suka drama korea sekaligus menggemari Kpop. APA? SUKA KDRAMA TAPI GAK DOYAN KPOP? Mungkin siklusnya emang belum nyampek situ aja sih. Tungguin aja, paling bentaran lagi juga sampai kok hehehe
Dilema Fangirl di Dunia Nyata
Drama yang dibintangi oleh Park
Min-young dan Kim Jae-wook ini menceritakan kisah cinta gumush sekaligus unik. Ryan Gold adalah seorang pelukis
yang mengalami trauma sehingga gak bisa melukis lagi sedangkan Sung
Duk-mi seorang kurator seni di museum bergengsi yang merangkap sebagai ADMIN
FANBASE! *admin fanbase adalah pemilik akun media sosial atau website yang kerjaannya update tentang kegiatan artis/boyband*
Kisah cinta mereka jadi menarik karena salah satu karakter utamanya adalah seorang fangirl yang selama ini kerap kali mendapat stigma negatif dan dikasih label tertentu oleh masyarakat kita. Sering dikata-katain karena kegiatan fangirling dianggap tidak berfaedah.
Banyak yang gak percaya kalo sesungguhnya
di balik ava-ava Korea tersebut, ternyata beneran ada sosok cerdas yang
memiliki pekerjaan fancy dan berbobot kayak Sung Duk-mi. Banyak banget yang generalisasi alias pukul rata kalo fangirl tuh cuma segerombolan cewek-cewek alay yang gabut dan kelebihan hormon *WOY!*
Padahal sesungguhnya kegiatan fangirling
tuh sekadar stress-reliever aja kok. Kita butuh suatu wadah yang bisa dipake untuk melampiaskan rasa stres dan lelah setelah menjalankan berbagai
rutinitas yang terkadang menghimpit. Ketika beban kehidupan yang menerpa bikin jiwa kita jadi sesak dan merasa tertekan, kita butuh sesuatu untuk melepas
stress. Sama aja kayak jalanin hobi biasa kok.
Seperti sabda Deok Mi kepada para jemaahnya : when life is messed up, lets fangirling!
Sung Duk-mi – Fangirl Sejati Junjungan Kita Semua
Sung Duk-mi emang punya profesi serius sebagai kurator seni yang bertugas menguji kelayakan karya seni supaya bisa dipajang di museum. Tapi di balik itu semua ia juga seorang fangirl level kronis yang waktu luangnya dipergunakan untuk membuntuti idol di acara musik atau airport sembari membawa kamera tele super canggih.
Walo begitu, Sung Duk-mi adalah
fan-girl elegan yang tetep menjaga dan menghormati privacy idolanya lho. Ia
tetap tahu batas. Ia bahkan gak mau nunjukin wajahnya baik di fansite mau
pun di hadapan Si-an. Dia cuma kepengen jadi mbak mimin yang anonim aja. Setulus hati mendukung idolanya dari kejauhan
Kebayang dong gimana hebohnya Duk-mi ketika akhirnya ia bisa ketemu langsung ama Si-an demi kepentingan pekerjaannya sebagai kurator seni. Padahal kegiatan fan-girling-nya udah diumpetin mati-matian. Cuma sahabat dekat dan keluarga yang mengetahui kegilaannya tersebut.
Ryan Gold – Cowok Matang Dambaan Para Fangirl
Ryan Gold adalah seorang pelukis jenius dari New York yang mutusin untuk hiatus sejenak. Selama masa hiatus tersebut, ia menjadi kritikus seni yang disegani para koleganya. Kehadiran Ryan di galeri buat ngomentarin berbagai karya seni selalu ditunggu-tunggu oleh para kolektor seni.
Tapi yang sebenernya terjadi adalah Ryan gak bisa melukis karena punya masalah psikologis. Ia mengidap sindrom Stendhal yaitu penyakit psikosomatik dengan gejala gelisah setiap kali melihat sebuah karya seni. Ia mulai ngalamin sindrom ini ketika pertama kali ngelihat lukisan seri ‘Gelembung’. Kebeneran salah satu koleksinya dimiliki oleh Cha Si-an seorang Kpop Idol *iya, biasnya si Duk-mi*. Akhirnya demi buat dapetin lukisan itu, ia memutuskan untuk pulang ke Korea.
Di Korea ia bekerja sebagai
direktur di museum tempatnya Duk-mi kerja. Walo awalnya sempat ada konflik-konflik klise tapi gemesh ala drama Korea,
tapi bibit-bibit cinta perlahan mulai tumbuh dan menyelinap di hati mereka.
Duk-mi jelas-jelas berusaha sedaya upaya buat ngumpetin fakta kalo dia itu fangirl, demi menjaga harkat dan martabatnya hehe. Padahal sih Ryan diam-diam udah tahu kalo Duk-mi adalah gegeduknya fangirl, alias admin fanbase. Ia bahkan iseng menyusup jadi anggota fansite Shinagil dengan nama akun Latte buat kepo-in kelakuan Duk-mi kalo lagi fangirling
Walo begitu Ryan sama sekali gak merasa terintimidasi lho. Buat gue sih hal itu menandakan bahwa ia adalah seorang lelaki percaya diri yang bisa membedakan antara cinta antar kekasih dan cinta platonis ala fangirl.
Kejadian super kocak sih waktu Ryan berkunjung ke apartemen Duk-mi yang isinya merchandise & pernak-pernik tentang Si-an. Bukan sekadar lightstick atau poster lho yah, tapi ada jugak standing banner seukuran manusia haha. Awalnya sih Duk-mi malu dan berusaha buat ngumpetin. Tapi ketika ngelihat respon Ryan yang biasa aja, jiwa fangirl Duk-mi kumat. Ia malah jadi semangat jelasin berbagai merchandise yang ada di rumahnya udah kayak lagi home-tour.
Memahami Kehidupan Fan-girl
Drama ini bakal terasa relate ditonton oleh para fangirl karena akan banyak sekali dialog dan adegan jleb yang menghujam.
Seru juga sih mengulik kegiatan
rutin para fan-girl dan mengamati pergulatan batin mereka, terutama ketika bias mereka lagi comeback. Mulai dari baperin
teaser-nya ketika baru nongol, dilanjut dengan ngebacot abis-abisan di timeline agar seluruh
semesta tahu bahwa bias mereka mau comeback. Sampai akhirnya MV release di
youtube dan ditonton dengan penuh dedikasi terobsesi dengan jumlah view-nya.
Kemudian stalking performance mereka di acara musik dan vote apa pun yang perlu di-vote!
Tapi ketika fangirl sedang berada di antara rekan sejawat, tentu saja kelakuan mereka adalah : AKU NORMAL! AKU NORMAL!
Buat yang gak paham dunia fangirling, sekilas mungkin mungkin ngelihat kelakuan mereka kayak yang gak berfaedah banget yak. Namun sesungguhnya selain bisa dapetin
kepuasan batin kegiatan fangirl-ing juga bisa ngelatih keterampilan lho! Gak mudah buat mengelola
sebuah fansite atau akun media sosial dan menghasilkan konten-konten berkualitas lho!
Belum lagi para admin yang hobi bikin konten-konten kreatif yang viral-able. Semuanya dilakukan tanpa pamrih, demi rasa sayang mereka ama idolanya. Pastinya skill tersebut bakal bermanfaat kalo diaplikasikan di dunia nyata.
Walo dalam kenyataannya sih pasti bakal ada aja fan-girl toxic yang gak etis dan suka berusaha untuk mendobrak ranah pribadi idolanya. Doyan fan-war, nge-gas dan ribut-ribut di timeline. Tapi tentu saja kita mah mengacunya pada Sung Duk-mi fan-girl panutan kita yah, yaitu menjadi fan-girl yang bermartabat dan bisa dibanggakan oleh idola kita! AHSIYAAP!
Aniwey, adakah yang berasa relate juga sama kehidupan Duk-mi? Apakah elo fangirl yang punya kerjaan serius juga? Apakah elo si ava Korea yang sering dijudge dan dinistain di timeline? Sini-sini, curhat ama gue!








Seperti kepribadian ganda tapi bukan, cuma buat stres relieve memang ya. Jadi pas normal life ya seperti kehidupan orang biasa, waktu fangirling beda lagi. Menarik ini!
ReplyDeleteGa sadar diri kita juga seperti itu adanya meski kadarnya saja berbeda ada yang akut ada yang biasa haha. Yang utama kegiatan di keseharian tidak terabaikan, kan?
Aku waktu nonton Her Private Life itu bingung, kenapa sampai ngumpet2 jadi fangirl, eh ternyata takut sama ibunya. Sampai punya kamera yg gede gitu ya zoomnya demi foto bagus. Lama-lama potongan teka-teki tersambung juga
ReplyDeleteMendalami apa yang kita sukai justru menurut saya itu sebuah bentuk totalitas atas apa yang telah dipilih. Suka sama seseorang harus suka dengan keluarga lainnya. Ibaratnya gitu kan hehehe ...
ReplyDeleteTermasuk dalam dunia K-drama yang ujungnya tidak heran kalau sekaligus jadi penyuka K-Pop
Keren nih Sung Duk-mi, bisa menyembunyikan diri bahwa dia adalah admin fanbase dengan sangat baik, bahkan nggak mau foto dirinya ada di fansitenya. Jadi kayak punya 2 kehidupan ya, kehidupan serius kala menjalani pekerjaannya yang di kenal orang-orang di sekitarnya dan kehidupan menyenangkan, "hura-hura" yang membawa kesenangan batin bagi dirinya
ReplyDeleteHahaa.. Ini ini setuju. 10 tahun lalu temen2 deket sampe belajar rokeaa eh Korea. Punya pekerjaan yg nggak gabut. Orang2 suka memandang sebelah mata padahal ya nggak ngerugiin siapa2. Bukan salah fangirl nya tapi emang orangnya aja ya teh 😄 di mana2 gitu. Klo ada yg buruk langsung tercaplah. Seru ini ceritanya mengungkap kisah fangirl.. Aku normal aku normaaal 😄
ReplyDeleteAku suka ama sosok Ryan Gold. Hahhaa. Sok cool tapi mateng dan sebetulnya perhatian. Hanya saja sok jual mahal. Hahaha. Aku suka banget ama drama korea ini mba. Lebih pada pekerjaannya
ReplyDeleteSaya sudah nonton nih dramanya. Xixixi.. Naksir sama perlengkapan fotonya sebagai fan kpop garis keras... Xixixi..
ReplyDeleteHi Ryan Gold, duh.....aku suka lagi nonton drakor gara-gara nontn ini bi wkwkwkwk. JAdi tau dunia fangirl, segitunya ya disana ahaha..
ReplyDeletebtw, makasih ya bi dah diingetin yg blogdetik wkwkwkwkwk...ketahuan deh lama banget g otak atik blog ahahaha. siap ganti yang iniiiii
Ahahaha sah2 aja sih org punya idola yaa :D
ReplyDeleteTerus terang gak terlalu paham K-Pop taunya penyanyi cuma K-Will sama CN Blue hahaha
Wah jadi kalau nonton ini bisa lebih memahami kehidupan fangirl tuh kyk apaan ya mbak :D
Hobi fangirlingku masih nubie kudu belajar nih teh dari drama ini haha memang ava Korea di Twitter sering dihujat padahal mah pemiliknya normal dan hanya menjadikan kpop hiburan pelepas lelah dan stres yaa
ReplyDeleteBaru sebatas punya idola aja terkadang ada aja yang julid. Apalagi kalau jadi admin fangirl hahaha. Padahal mah sah-sah aja, ya. Selama etika tetap dijaga.
ReplyDeleteaku nonton nih drama, dan seruuu... nonton Her Private Life jadi pengen kameranya si Deok Mi.. wah perlengkapannya super lengkap
ReplyDeletefangirls miyoung ini jadi tahu kalau di sana itu sampai begini ama idolanya
ReplyDeletetapi aku seneng mbak ini cantik banget di private lifes salah satu drakor awal2 setelah secretary kim yang kutoonton karena suka ama dia. canteeeeek seumuran gw tapi masihh cantikkk ampunnn
Wah masukin list ah ini drakornya. Penasaran. Aku masih jarang nih mbak nonton drakor hahaha. Tapi ku penasaran gimana dong hahaha
ReplyDeleteAku belum nonton Her Private Life sih, tapi baca ulasan Eri jadi ngerti dikit. Bakalan nonton gak yaa, kepo sebenarnya. Membayangkan Ryan yang iseng menyusup jadi anggota fansite Shinagil. Terus penasaran juga dengan kisah kehidupan Fangirl dengan kontra kehidupan nyata
ReplyDeleteAku udah nonton... Seru!
ReplyDeleteYa ampun ini aku banget sih dulu jg fangirling sm dong bang shin ki mba zaman kuliah. Whahaha. Level kegilaan tingkat puncak. Gak bisa tidur kalo belum nonton video mereka. Sekarang dah tobat minta ampun. Sm kyk film ini yg udah kepincut Ryan.
Aku nonton darkor, yah kayaknya nnton aja karena biasanya suka jalan cerita atau tema filmnya, cuma kadang belakangan tau, misalnya si pemeran itu ternyata anggota K POP atau BTS atau apalah, jadi yah kayak nice to know aja. Cuma klo projeknya Hyun Bin, Jang Hyuk, Su ji sub, udah deh, pasti aku tonton, hahaha
ReplyDeleteJadi pengen nonton..secara ada aja sih kemiripan dalam dunia nyata... Keren..dan emang menarik nih buat ditonton...
ReplyDeleteAduh aku ngakak pas scene si Ryan Gold daftar jadi member di website-nya Si-An, pura-pura jadi cwk lagi wkwk. Nggak bisa dipungkiri sih teh, aku pun ada bagian dalam hidup buat fangirling begini, walo pun bias-nya pindah-pindah. Kan katanya kalau kita liat cowok ganteng itu bisa memotivasi diri dan bikin jadi lebih sehat. Makanya ku lanjutkan sampai sekarang.
ReplyDeleteBismillah, jodohnya Hwang In Yeop :))
Berasa relate banget sama kehidupan Duk-mi akutu...hahhaa,
ReplyDeleteDan sejak gabung di fanbase, aku jadi tahu kalau banyak yang lebih edan dari aku dan rela rogoh kocek paling dalem saat itu ada kaitannya dengan merchant idol mereka.
Hiiks~
Aku yang cuma bisa beli diary season greeting tiap tahun merasa bukan fans militan. Hihii~
Tapi memang ada banyak cara kita untuk mengungkapkan rasa cinta terhadap idol. Semoga apapun caranya, tidak meresahkan dan membawa pengaruh buruk buat yang lain.
Temen wali murid di sekolah anak saya da yang fangirl-nya Jimin BTS. Dan akhirnya mama itu malah akrab banget sama temen-temen anakku karena yang diidolain sama kan. Sehari-hari ya dia ibu biasa. Tapi kalau udah jadwal nonton Jimin udah deh, gak ada yang bisa ganggu, bahkan sumainya pun paham. Kadang saya masih gagal paham, tapi ini realistis banget, ada contoh nyata di depan mata.
ReplyDeleteDrakor ini bikin kepo harga kamerannya, ingat dulu seorang fotografer Lampung bawa kamera panjang gitu, wiih keren deh, ternyata segitunya ya kalau ngefans, ngambil foto kehidupan pribadi idola lalu dishare di group komunitas, dll.
ReplyDeleteErrryyyyy makasiiiih ini aku lagi cari cari yang unik dan berkaitan dengan dunia seni nih,
ReplyDeletebakalan ubek ubek deh aku untuk nonton Her Private life!