Friendly Logistics untuk Memajukan Brand Lokal!

Monday, March 5, 2018



Pada suatu sore gue melakukan bincang berfaedah tentang masa depan dengan Kayla yang saat ini masih duduk di kelas 2 SMP. Gue lupa sih awalnya kita lagi ngebahas apa, tapi tiba-tiba saja kita jadi ngobrol panjang lebar tentang jurusan perkuliahan dan dunia kerja.

Betapa ketika gue masih muda dan belia zaman dahulu, profesi yang biasanya dijadikan ukuran kesuksesan biasanya adalah dokter dan insinyur hehehe. Iya gak sih? Makanya dulu Babe-nya si Doel ngotot dan berusaha sekuat tenaga supaya si Doel bisa jadi Tukang Insinyur hahaha.

Tapi sekarang zaman sudah berubah. 

Banyak banget peluang kerja yang dulu mah gak dilirik sama sekali dan gak dianggap sebagai profesi tapi sekarang ternyata justru menguntungkan. Apalagi sejak ada internet. Salah satunya yang lagi nge-heits zaman now adalah menjadi entrepreneur atau punya bisnis sendiri.


Kebetulan beberapa waktu yang lalu, di acara launching Friendly Logistics antara PTS dan JNE gue mendengarkan tjurhat-nya Yukka Herlanda ketika sedang merintis usahanya sebagai pemilik Bro.do salah satu brand lokal di Bandung yang memproduksi berbagai sepatu yang keren.

Mas Yukka bercerita panjang lebar tentang awal mula ia memulai bisnis sepatu. Bagaimana ia membawa belasan dus sepatu kemana-mana hanya dengan mengendarai motor mencoba untuk memasarkannya. Bahkan sampai dibawa ke kampus segala hehehe. Untunglah sejak era internet menerpa, sistem pemasaran jadi lebih mudah.

Tapi seiring dengan mulai berkembangnya usaha tersebut, masalah lain pun mulai berdatangan. Karena pesanan semakin bertambah maka pelayanan kepada customer pun tentu saja harus semakin ditingkatkan. Ketika penjualan mulai meningkat dan mereka mulai harus mengirim ratusan sepatu dalam satu hari, perkara logistik pun mulai jadi persoalan.

mendengarkan tjurhat dari mas Yukka -Brodo. foto : JNE
Berdasarkan tjurhat dari mas Yukka sih, pada awalnya karena terlalu fokus dengan masalah produksi dan penjualan saja, urusan logistik pun akhirnya malah jadi keteteran dan gak ke-handle. Salah kirim terus bok. Mulai dari barang terlambat dikirim, salah nulis resi dan berakhir dengan salah alamat, sampai ke sepatu kanan dan kiri yang dikirim ke pelanggan beda warna atau beda ukuran hahahaha *pengen banting kulkas* 

Launching Friendly Logistics JNE & PTS

Saat ini sih para pelaku industri kreatif selain fokus ngurusin masalah desain, produksi dan penjualan juga harus mulai memikirkan warehousing dan packaging. Nah, berhubung JNE dan PTS peka banget dengan kebutuhan para UMKM di Indonesia akhirnya mereka pun berkolaborasi untuk meluncurkan sistem Friendly Logistics yang diharapkan dapat membantu mereka dalam supply chain atau masalah logistik.

Kerja sama tersebut diluncurkan pada tanggal 27 Februari 2018 di Gedung Spasial Jl. Gudang Selatan no. 22 Bandung dan dihadiri oleh Presiden Direktur JNE M Feriadi dan CEO PTS Dipta Imanto.

launching Friendly Logistics antara JNE dan PTS
 PTS adalah PT. Prakasa Trada Solusi dan bersama dengan JNE memiliki kesamaan tujuan untuk menciptakan peluang dan memberikan kemudahan kepada UMKM dalam melakukan jual beli secara online. PTS dan JNE ingin membangun department store virtual melalui Friendly Logistics.

Untuk membantu kesulitan para pelaku industri kreatif atau UMKM, maka PTS hadir dan menyediakan one stop solution untuk mengoptimalisasi proses supply chain suatu brand.

Kebetulan gue berkesempatan hadir di acara tersebut sembari melihat-lihat kondisi gudangnya PTS yang emang terlihat aesthetic serta instagram-able dan khas anak muda banget. Dengan warehouse seluas 552 m dan pengelolaan gudang mencapai 9000 unit, saat ini Friendly Logistics mengelola lebih dari 10 ribu transaksi setiap bulannya. 

Para staf PTS yang menangani Friendly Logistics terbiasa menangani sekitar 200 pcs per-hari mulai dari penerimaan pemesanan, pengambilan produk, quality control, pengemasan, hingga proses input resi yang selanjutnya dikirim oleh JNE.

foto : Nchie Hanie
Kebayang sih kalo hal-hal seperti ini juga harus diurus sendiri oleh brand, akan banyak waktu dan energi tersita yang seharusnya bisa dialokasikan untuk pengembangan produksi.

Jadi untuk urusan logistik sih mending diserahkan aja sama ahlinya deh yah.

Friendly Logistics Hadir untuk mendukung Brand Lokal!

Memang tujuan utama dari diluncurkannya layanan Friendly Logistics adalah untuk mendukung para UMKM agar dapat lebih fokus pada produksi dan sales. PTS percaya bahwa brand Indonesia dapat menjadi punggawa di negeri sendiri.

Dengan adanya layanan Friendly Logistics, PTS berharap bisa menggabungkan brand-brand lokal menjadi satu kesatuan dan turut serta memajukan UMKM Indonesia. Wah laf banget yah PTS inih!

Jadi nih yah, kalo saat ini elo ngerasa punya usaha kecil dan pengen lebih fokus ke desain, produksi dan penjualan karena gak sanggup mikirin kerempongan supply chain seperti warehousing, inventory, packaging dan lain sebagainya, boleh tuh langsung aja melipir ke PTS untuk nyobak layanan Friendly Logistics-nya dan gabung dengan brand lokal lainnya yah. Cus buruan!

25 comments:

  1. Bener banget ya Teh walau ortu sering bingung sama profesi anaknya zaman now heheu

    ReplyDelete
  2. Wah keren juga nih jne..semakin berkembang dengan menggandeng pihak lain..mudah2an pelayanan jne semakin oke terus ya

    ReplyDelete
  3. Ngebantu banget, tanpa perlu repot mikirin masalah packaging dan pengiriman barang ya. Kerja sama yg saling membantu dan menguntungkan

    ReplyDelete
  4. Wah, semoga semakin maju lg umkm di bdg :)

    ReplyDelete
  5. Keren ya JNE sekarang udah bisa memperluas pelayanannya, nggak salah dong ya JNE jadi pilihan jasa pengiriman aku dari dulu sampe hari ini, gatau belum percaya we sama jasa yang lain hahaha

    ReplyDelete
  6. bener kak... jaman sekarang ini makin banyak lahan pekerjaan yang dulu ga kepikiran sama sekali... contohnya kayak blogger, social media marketing, youtuber, dan semua yang berhubungan dengan dunia maya hahahaha...

    ReplyDelete
  7. JNE pelayanannya juga bagus dan mudah di trace juga barang atau paket yang sudah kita kirim

    ReplyDelete
  8. wah ini delivery langgananku.. soalnya gampang di temui... di depan gang rumahku aja ada.. dan cepet juga sampenya

    ReplyDelete
  9. Duh, jaman internet gini ya Teh, kalau pelayanan nggak memuaskan bisa habis dibully netijen :(
    Apalagi kalau sampai salah alamat, atau ituuu yang ketuker kanan dan kiri. Tak bisa kubayangkan. Cekrek-cekrek upload di instastories. Bhay!
    Bener banget kata Teteh, mending kasih ke ahlinya aja.

    ReplyDelete
  10. Programnya membantu ukm banget nih.
    Mau bilangin ke misua yang suka bingung soal logistik.

    ReplyDelete
  11. daaaan beberapa waktu yang lalu beberapa SMK udah buka jurusan logistik kak, hehehe. di kotaku baru mau dibuka satu, dan masih jadi satu-satunya di jawa timur. beberapa tahun yang lalu profesi di bidang ini mungkin belum dikenal, makanya orang tua juga masih awam. padahaaal, kemarin sempet denger gaji kepala toko salah satu ekpedisi di kotaku tuh lebih dari 4 kali UMR, umurnya masih 25 dan doi lulusan SMA :(

    ReplyDelete
  12. kalau usahanya sudah besar, pasti butuh nih jasa kayak gini.

    ReplyDelete
  13. wah seru ya kak, bisa belajar langsung dari pengalaman mas yukka, pengen juga mau buat usaha sendiri,tapi gak tau harus mulai dari mana

    ReplyDelete
  14. Iya, dulu Insinyur dan Dokter jadi cita-cita favorit. Atau paling enggak jadi PNS, kerja di bank. Dan jangan berharap jadi presiden huahaha

    Sekarang enak ya, Ry. Cita-cita apapun terbuka lebar. Apalagi banyak pihak yang bisa bekerjasama kayak gini :)

    ReplyDelete
  15. jadi pts ini gimana teh? kok sha ga ngerti ya. hehe jadi mereka yg urus2 packing dll sampe di kirim k jne plus input resinya? tapi tetep si umkm yg jualannya sendiri? apa plus dijualin jg sama mereka?

    ReplyDelete
  16. Waah semakin gaul aja JNE
    Sekarang juga udah ada service logistic nya

    Teteh Eri ambassador JNE apa gimana ya?
    Sering banget kayaknya promote JNE hehe #Nanya

    ReplyDelete
  17. Aku kagum sama Mas Yukka, masih muda udah sukses yaaaa, semua karena keuletan dan gigih, butuh proses buat meraih kesuksesan, Brodo oh Brodo..

    ReplyDelete
  18. semoga brand lokal semakin maju dengan dukungan dari JNE dan PTS

    ReplyDelete
  19. Saya kirim2 ikan pake JNE yg YES. Pengen rikwes sih, JNE bikin pengiriman khusus makanan beku dong plis heuheu

    ReplyDelete
  20. Kalimat yang teteh banget *pengen banting kulkas* ...wkkkwk...
    Setuju ahh...sekarang mah profesi apa saja, in syaa Allah tekun dan senantiasa berinovasi, maka bisa menjadi ladang penghasilan (( semoga juga ladang pahala )) gak mesti jadi kaya si Doel.
    Wkkkwkk...^^

    ReplyDelete
  21. Tapi dulu cita2 ima pengen keliling dunia, terus bingung ambil jurusan apa.

    ReplyDelete
  22. Seru ya acaranya, semoga makin bnyk yg perhatian ke umkm kyk JNE :)

    ReplyDelete
  23. Iya ya teh, gak kebayang kalau kebanyakan pembeli malah ribet sendiri untuk urusan kirim2 ini.

    Jadi si Kayla cita-citanya apa teh? :D

    ReplyDelete
  24. Alhmdulillh seneng klok kyak jne gini. Membntu bgd. buat umkm terutma. 😊

    ReplyDelete
  25. kuenya itu loh bikin aku ingin mencicipinya hhha

    ReplyDelete

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS